Apa saja bahan yang digunakan dalam pembuatan Panel Listrik dan Kontrol Panel?

Panel listrik dan kontrol panel umumnya dibuat dari material berkualitas tinggi seperti baja, plastik ABS murni, atau plat baja. Misalnya, merek DV menggunakan baja dengan standar perlindungan IP65 dan IK10 yang tahan terhadap kondisi lingkungan yang keras.

Seperti apa standar perlindungan yang harus diperhatikan dalam memilih Panel Listrik?

Standar perlindungan penting yang harus diperhatikan adalah IP65 dan IK10. IP65 menunjukkan ketahanan terhadap debu dan air, sementara IK10 menunjukkan ketahanan terhadap benturan. Standar ini memastikan panel listrik dapat beroperasi dengan aman dan efisien dalam berbagai kondisi industri.

Bagaimana memilih ukuran panel listrik yang tepat untuk proyek bisnis?

Ukuran panel listrik perlu disesuaikan dengan kebutuhan ruang dan kapasitas distribusi listrik. Misalnya, LARKIN Distribution Panel LXM-24/125A 68mmx45mmx18mm 1pc mungkin cocok untuk proyek dengan ruang terbatas namun membutuhkan kapasitas distribusi yang signifikan.

Bagaimana cara memastikan kontrol panel bisa dipasang dengan aman?

Pemasangan kontrol panel harus mematuhi panduan teknis dan keselamatan yang ketat. Selain memilih panel dengan bahan berkualitas seperti plat baja mild steel, pastikan juga bahwa unit memiliki sertifikasi yang diperlukan dan instalasi dilakukan oleh teknisi berlisensi.

Apa produk-produk unggulan yang tersedia di monotaRO Indonesia?

Beberapa produk unggulan di monotaRO Indonesia meliputi DV Box Panel DV-108/250 1pc, Chint MCB Box Panel Listrik 12 Way White 1pc, dan LARKIN Distribution Panel LXM-36/250A. Produk-produk ini terkenal dengan kualitas dan keandalannya, dan Anda bisa mendapatkan diskon 10% untuk pembelian pertama atau promo tertentu.

Page 25 - Jual Mesin Pertanian 100% Original - Oktober 2025 di Jawa Timur

Halaman Terkait

Pertanyaan Tentang Mesin Pertanian

Apa saja faktor yang harus dipertimbangkan sebelum membeli mesin pertanian?

Sebelum membeli mesin pertanian, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan: jenis tanaman yang akan ditanam, ukuran lahan, ketersediaan suku cadang, layanan purna jual, dan budget.

Apa keuntungan menggunakan mesin pertanian dibandingkan dengan metode manual?

Menggunakan mesin pertanian dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja, mengurangi biaya tenaga kerja, mempercepat proses panen, dan minimalkan kesalahan yang biasanya terjadi pada metode manual.

Bagaimana cara perawatan mesin pertanian agar awet?

Perawatan rutin sangat penting, termasuk pembersihan berkala, pergantian oli dan filter, pemeriksaan suku cadang, serta penyimpanan di tempat yang kering dan aman dari paparan langsung matahari.

Nama Produk	Spesifikasi	Harga (IDR)
Tasco Engine Tiller BK-55H 1unit	- Fuel Tank Capacity (L) 3.6 - Engine 5.5 Hp, 4 Stroke	9,899,000
Shark Cultivator ST800 With Multifunction Blade 1unit	- Transmision Belt - Max. Power (HP) 6.5	11,999,000
FIRMAN Hand Tractor FTI-1000 without Engine 1unit	- Fuel Pure Gasoline - Machine Optional, FGE200HD / FGE220HD, engine 4 Tak	16,999,000
TOLSEN Garden Sprayer 57292 1pc	- Material: PE - Packing: Plastic Bag	149,000
ABC-SM Alat Tanam Roll ABC-AT/R 1pc	- Dimension (mm) 1280x440x875	1,599,000
Robot Automatic Seeder RS-08 1unit	- Planting Hole Volume: 1-2 seeds (adjustable) - Loaded Weight of Fertilizer (cm) 6-8	1,399,000
DAHLIA (Sprayer) Sprayer 12000 1pc	- Nozzle Materials: Staple Fiber, Polypropylene (PP) - Capacity (L) 12	1,799,000
Tasco Paddy Reaper CG 430 1unit	- Engine Type: 2 Cycle Air Cooled Single Cylinder - Kegunaan: Land Clearence, Crop Harvester (Paddy, Corn, Sugar Cane)	2,699,000
GS Sprayer (Alat Penyemprot) MS800A 1unit	- Nozzle: Stainless steel - Tank: polyethylene - Hose: polyvinyl chloride	4,699,000
VALCO ULTIMA Tiller VTL 900U 1unit	- Type: 4 Stroke, Air Cooled - Transmision: V-Belt - Fuel: Gasoline	10,999,000

Informasi Produk Mesin Pertanian

Mesin pertanian merupakan alat yang dirancang untuk membantu petani dalam berbagai tahapan proses pertanian, mulai dari persiapan lahan hingga panen. Sehingga dapat meningkatkan efisiensi tenaga yang diperlukan dan produktivitas.

Jenis-jenis Mesin Pertanian

1. Traktor:

- Traktor Roda Empat:
Traktor jenis ini sangat serbaguna dan biasanya digunakan untuk berbagai keperluan seperti membajak lahan, menarik alat-alat tambahan (implement), serta mengangkut hasil panen. Traktor roda empat memiliki daya angkut besar sehingga mampu bekerja di berbagai jenis medan, seperti tanah keras dan berlumpur.

- Traktor Tangan:
Traktor ini umumnya digunakan di lahan sempit dan sulit dijangkau oleh traktor besar. Traktor tangan berbentuk lebih kecil dan ringan yang membuatnya mudah disimpan dan dirawat. Mesin ini ideal untuk petani dengan lahan yang tidak terlalu luas (kurang dari 5 hektar) atau untuk keperluan spesifik seperti pengolahan tanah.

2. Pembajak:

- Bajak Singkal:
Alat ini digunakan untuk membalik lapisan tanah, sehingga bagian bawah tanah yang lebih subur terangkat ke atas. Bajak singkal terdiri dari lempengan logam tajam yang ditempatkan pada sudut tertentu untuk memotong dan membalik tanah. Bajak ini ideal untuk lahan yang belum pernah diolah sebelumnya.

- Bajak Rotary:
Berbeda dengan bajak singkal, bajak rotary memiliki mata pisau yang berputar untuk memecah tanah menjadi lebih halus. Mesin ini cocok untuk persiapan tanah yang sudah sering diolah dan untuk tanaman hortikultura yang membutuhkan tekstur tanah yang lebih lembut.

3. Planter (Penanam):

- Planter Jagung:
Mesin ini dirancang untuk menanam benih jagung dengan jarak yang seragam, sehingga setiap tanaman memiliki ruang yang cukup untuk tumbuh optimal. Planter jagung dilengkapi dengan mekanisme penancapan benih secara otomatis, sehingga menghemat waktu dan tenaga kerja manual.

- Penanam Padi Transplanter:
Mesin ini digunakan untuk menanam bibit padi di sawah. Transplanter padi mempermudah dan mempercepat proses penanaman, menjaga jarak tanam yang konsisten, dan mengurangi tenaga kerja manual yang diperlukan. Penggunaan mesin ini dapat meningkatkan hasil panen karena memastikan bibit padi ditanam pada kedalaman dan jarak yang optimal.

4. Irigasi Mekanis:

- Pompa Air:
Pompa air adalah alat vital untuk sistem irigasi, khususnya di daerah yang mengalami kekurangan air selama musim kemarau. Mesin pompa air tersedia dalam berbagai tipe, termasuk pompa benam dan pompa permukaan, yang dapat memindahkan air dari sumber seperti sungai, danau, atau sumur bor ke lahan pertanian.

- Sistem Irigasi Tetes:
Sistem ini menghemat penggunaan air dengan memberikan nutrisi langsung ke akar tanaman melalui selang kecil dengan lubang-lubang kecilnya. Sistem ini sangat efisien untuk tanaman hortikultura dan dapat dikendalikan secara otomatis untuk memastikan pasokan air secara konsisten.

5. Mesin Pemelihara Tanaman:

- Sprayer:
Sprayer digunakan untuk menyemprotkan pupuk cair atau pestisida pada tanaman. Alat ini terdiri dari tangki untuk menyimpan larutan, selang, dan nozzle penyemprot. Tipe sprayer bervariasi dari manual hingga otomatis, bahkan ada model self-propelled yang dapat berjalan sendiri tanpa perlu didorong atau ditarik.

- Cultivator:
Cultivator digunakan untuk mengolah tanah di sekitar tanaman, menghilangkan gulma, dan menyuplai oksigen ke akar tanaman tanpa merusak tanaman utama. Alat ini sering digunakan setelah tanaman mulai tumbuh untuk menjaga kondisi tanah tetap ideal.

6. Mesin Panen:

- Combine Harvester:
Alat ini menggabungkan beberapa proses panen dalam satu mesin, seperti merontokkan, memisahkan, dan membersihkan hasil panen (padi, gandum, jagung). Combine harvester memiliki tampilan yang besar dan dilengkapi dengan komponen yang bekerja secara sinkron untuk meningkatkan efisiensi proses panen.

- Mesin Pemanen Tebu:
Mesin ini dirancang khusus untuk memanen tebu. Dengan mesin pemanen tebu, proses pemanenan yang biasanya memakan waktu dan tenaga bisa dilakukan lebih cepat dan efisien, meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya tenaga kerja.

Tips Memilih Mesin Pertanian

1. Jenis Tanaman dan Skala Usaha Pertanian:

- Untuk skala usaha kecil, pilihlah mesin dengan kapasitas yang sesuai dan mudah dioperasikan. Misalnya, traktor tangan dan sprayer manual cukup efektif untuk lahan yang tidak terlalu luas.

- Skala usaha besar membutuhkan mesin dengan kapasitas lebih besar dan fitur otomatis yang dapat mengurangi waktu dan tenaga kerja, seperti traktor roda empat dan combine harvester.

2. Ketersediaan Suku Cadang dan Layanan Purna Jual:
Pastikan memilih mesin dari produsen ternama yang menawarkan dukungan purna jual dan suku cadang yang mudah ditemukan. Hal ini penting untuk memastikan mesin selalu dalam kondisi optimal dan memperpanjang umur pakainya.

3. Kemudahan Pengoperasian dan Perawatan:
Pilihlah mesin yang mudah dioperasikan oleh siapa saja. Ini akan mengurangi kebutuhan pelatihan intensif dan mempercepat adaptasi terhadap mesin baru. Pertimbangkan juga kemudahan dalam perawatan rutin untuk memastikan mesin selalu siap digunakan.

4. Efisiensi Biaya:
Perhitungkan biaya pembelian dan pemeliharaan mesin dalam jangka panjang. Mesin dengan konsumsi bahan bakar rendah dan suku cadang yang terjangkau akan memberikan keuntungan finansial lebih besar. Pertimbangkan juga opsi penyewaan mesin jika skala usaha masih berkembang untuk mengurangi beban biaya investasi.

Baca Selengkapnya